Permainan Tradisional Yang Dapat Jadi Alat Pembelajaran

Info Populer 2022

Permainan Tradisional Yang Dapat Jadi Alat Pembelajaran

Permainan Tradisional Yang Dapat Jadi Alat Pembelajaran
Permainan Tradisional Yang Dapat Jadi Alat Pembelajaran
Permainan Tradisional yang Bisa Kaprikornus Alat Pembelajaran Permainan Tradisional yang Bisa Kaprikornus Alat Pembelajaran
Untuk membuat metode berguru yang menyenangkan, ketahui permainan tradisional yang sanggup jadi alat pembelajaran berikut!

Seiring perkembangan zaman, permainan tradisional seolah tergerus oleh permainan digital. Wajar alasannya tidak sanggup dimungkiri, kemajuan teknologi telah memunculkan aneka macam permainan digital yang cenderung lebih asyik. Meskipun sama-sama sanggup dijadikan alat pembelajaran, namun permainan tradisional gotong royong jauh lebih disarankan. Ada beberapa jenis permainan tradisional yang sanggup jadi alat pembelajaran. Berikut ini diantaranya:

1. Congklak

Congklak atau juga dikenal sebagai dakon, merupakan salah satu permainan tradisional yang terkenal di Indonesia. Permainan ini merupakan sebuah permainan yang berasal dari Mesir dan hingga di Indonesia alasannya dibawa oleh Pedagang Arab.

Yang menarik dari congklak yaitu, selain sanggup dimainkan dengan mudah, hukum permainannya juga sanggup Anda terapkan sebagai media pembelajaran permainan mata pelajaran matematika. Tepatnya pada Bab Kelipatan Persekutuan Terkecil atau KPK. Untuk cara penerapannya, berikut penjelasannya:


  1. Sebelumnya siapkan alat permainan congklak dan beri nomor pada setiap lubang secara urut.
  2. Karena sebagai media pembelajaran, maka buatlah biji congklak menjadi dua warna. Warna di sini bersifat optional. Jadi, warna sanggup diubahsuaikan dengan selera atau kesukaan siswa.
  3. Jika semua telah siap, berikan klarifikasi mengenai hukum mainnya. Kemudian olok-olokan pertanyaan atau soal pada siswa. Contoh: Carilah KPK dari 4 dan 6.
  4. Dari pertanyaan tersebut, buatlah dua kelompok kotak dan biji warna. Misal, biji congklak merah untuk kelipatan 12, dan biji congklak biru untuk kelipatan 15
  5. Selanjutnya, masukkan biji warna merah (kelipatan 12) pada kelompok kotak pertama, dan isi semua kelompok kotak mulai dari, 12, 24, 36, 48, 60, 72, 84, 96, 108, 120, 132
  6. Kemudian masukkan juga biji warna biru (kelipatan 15) pada kelompok kotak kedua, dan isi dengan nomor kelipatan 15 yaitu 15, 30, 45, 60, 75, 90, 105, 120, 135
  7. Nah, jikalau semua telah siap, selanjutnya Anda sanggup mencari angka yang sama dari kedua kelompok angka tersebut. Dalam problem ini, angka yang sama dari kedua kelipatan di atas yaitu 60 dan 120.
  8. Jadi, jikalau yang ditanyakan KPK atau kelipatan komplotan terkecil, dari 12 dan 15, maka jawabannya yakni 60.


2. Petak Umpet

Dibandingkan dengan permainan congklak, penerapan permainan petak umpet sebagai media pembelajaran jauh lebih mudah. Dan berbeda pula dengan congklak, salah satu permainan tradisional yang sanggup jadi alat pembelajaran ini sanggup Anda terapkan untuk mata pelajaran berhitung bahasa inggris.

Nah hukum mainnya yaitu, jikalau biasanya penjaga berhitung dengan memakai bahasa Indonesia, di sini hitungan tersebut diubah memakai bahasa inggris. Untuk pembelajaran, hitungan angka sanggup Anda tentukan sebelumnya. Misal: Untuk menunggu anggota permainan bersembunyi, hitung angka hingga 15 sebelum mencarinya.

3. Gobak Sodor

Berbicara mengenai gobak sodor, maka Anda akan pribadi menangkap mengenai Nilai permainan tradisional yang mengedepankan kolaborasi antar anggota ini. Kaprikornus alasannya nilai itulah, permainan ini sempurna dijadikan sebagai media pembelajaran untuk mata pelajaran PKN. Tepatnya pada Bab kerja sama, dan rasa tanggung jawab.

Adapun dalam permainan gobak sodor, perilaku kolaborasi akan secara otomatis dipahami siswa. Yaitu melalui kerjasama tim untuk membangun taktik dan deretan sempurna untuk menghadapi lawan. Begitupun dengan rasa tanggung jawab, yaitu ketika tim terkena sentuhan lawan dan harus keluar dari permainan.

4. Engklek

Engklek merupakan permainan yang dilakukan dengan cara melewati bidang yang telah ditentukan memakai satu kaki. Dengan catatan, tidak menginjak bab bidang yang terdapat gaco, yang dilempar pada awal permainan. Berbeda dengan permainan tradisional sebagai metode pembelajaran sebelumnya, Engklek sanggup diterapkan pada semua mata pelajaran.

Kaprikornus konsepnya, permainan ini sanggup menjadi salah satu alternatif untuk membuat ulangan verbal yang asik bagi siswa. Caranya, taruh kartu yang berisi soal pada setiap bab bidang yang akan dilewati. Selanjutnya, ketika gaco siswa jatuh pada bab tersebut, siswa wajib mengambil satu kartu dan menjawab soal di dalamnya.

Itulah beberapa permainan tradisional yang sanggup jadi alat pembelajaran untuk sistem pengajaran Anda. Semoga bermanfaat dan sanggup membantu Anda dalam membuat metode pembelajaran yang menyenangkan.
Advertisement

Iklan Sidebar